Bandar Lampung — Suasana tenang di sekitar Tugu Pengantin Lungsir, Teluk Betung Utara, mendadak gempar pada Senin sore (26/5/2025) sekitar pukul 15.00 WIB. Seorang bocah laki-laki ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengapung di kolam ikon kota tersebut. Mayat tanpa identitas itu membuat warga yang melintas panik dan berkerumun di lokasi kejadian.
Penemuan mayat ini pertama kali diketahui oleh seorang warga yang sedang berada di atas Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Milenial. Ia melihat sesosok tubuh mengapung dan tidak bergerak di dalam kolam air. Merasa curiga, ia pun turun ke bawah dan mengecek lebih dekat.
“Saksi awalnya melihat dari atas JPO, lalu memastikan langsung ke lokasi dan ternyata benar itu mayat anak-anak,” ujar Kapolsek Teluk Betung Utara, AKP Martoyo.
Tak lama setelah laporan diterima, tim kepolisian langsung mendatangi lokasi dan mengevakuasi jenazah dari dalam kolam. Proses evakuasi sempat menarik perhatian warga sekitar, lantaran lokasi kejadian berada di tengah kota dan padat aktivitas masyarakat.
“Mayat langsung kami bawa ke RSUD Tjokrodipo untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dari hasil pemeriksaan sementara, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” tambah Martoyo.
Pihak kepolisian saat ini masih melakukan penyelidikan dan berupaya mengidentifikasi identitas bocah tersebut. Belum diketahui pasti apa penyebab kematian korban dan sejak kapan jasad itu berada di kolam.
“Kami mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anak agar segera melapor ke pihak kepolisian,” tutup Kapolsek.
Peristiwa ini menambah daftar panjang penemuan mayat di ruang publik dan menjadi peringatan bagi semua pihak agar lebih waspada terhadap lingkungan sekitar, khususnya di area-area terbuka yang berpotensi menjadi lokasi berbahaya.