Kolaborasi PMII Bandarlampung dan Pemkot untuk Membangun Kota Moderat
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Bandarlampung menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung untuk membangun kota moderat dan bermartabat.
Bandarlampung: Ketua Cabang PMII Balam, Dapid Novian Mastur, menyatakan komitmennya untuk mengintegrasikan berbagai program PMII dengan Pemkot Bandarlampung.
“Kami ingin berkontribusi dalam membangun Kota Bandarlampung,” katanya saat audiensi dengan Walikota Bandarlampung, Jumat (5/7).
Kolaborasi ini fokus pada bidang pendidikan dan peningkatan nilai-nilai keislaman. Dapid prihatin dengan meningkatnya paham Islam radikal di Kota Bandarlampung.
Menurutnya, diperlukan peran semua elemen, termasuk PMII yang menganut paham Islam Ahlussunnah Waljamaah an Nahdiyah.
“Kami moderat. Apalagi di era digitalisasi ini, semua pihak harus berperan menjaga NKRI,” tambahnya.
Dampak negatif digitalisasi seperti judi online dan perilaku menyimpang akibat paparan konten negatif juga menjadi perhatian PMII.
“Masalah ini bisa diatasi dengan pondasi agama yang kuat. Kami sudah merumuskan solusi untuk masalah ini, tinggal direalisasikan saja,” jelas Dapid.
Walikota Bandarlampung, Eva Dwiana, menyambut baik sinergi ini dan mengucapkan selamat atas dilantiknya kepengurusan PMII Bandarlampung yang baru.
Membangun Kota Bandarlampung memang memerlukan peran semua elemen, termasuk mahasiswa.
“Kami akan mendukung langkah-langkah PMII. Mari saling berkolaborasi agar Kota menjadi lebih baik,” tutup Eva Dwiana.