Tragedi di Lampung Selatan: Seorang Pemuda Tewas Dianiaya Kepala Dusun
Lampung Selatan – Peristiwa tragis terjadi di Dusun Sarirejo, Desa Natar, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan. Seorang pemuda bernama M. Reymico Glen Farisal (19) meninggal dunia setelah mengalami penganiayaan brutal oleh seorang kepala dusun bernama Hariyanto (44). Tak hanya korban, ibunya, Juliyah, juga menjadi sasaran kekerasan.
Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin, menjelaskan bahwa kejadian bermula saat Reymico menyaksikan ibunya dianiaya oleh Hariyanto. Sang kepala dusun diduga mencekik, membanting, serta memukul wajah Juliyah. Melihat hal tersebut, Reymico berusaha membela ibunya dengan mengambil pisau dapur dan mengejar pelaku.
“Korban berusaha menolong ibunya dengan mengambil pisau dapur. Namun, pelaku justru semakin beringas. Ia mengambil kayu dan memukul kepala korban hingga tersungkur serta mengalami kejang-kejang,” ujar AKBP Yusriandi pada Minggu (9/2/2025).
Usai melakukan aksinya, pelaku langsung melarikan diri, sementara korban dievakuasi ke rumah sakit. Reymico sempat mendapat perawatan di RS Medika Natar dan dirujuk ke RS Urip Sumoharjo. Namun, setelah lebih dari seminggu dirawat, nyawanya tak tertolong.
“Korban meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif selama hampir dua minggu,” tambahnya.
Polisi yang melakukan penyelidikan akhirnya berhasil menangkap Hariyanto. Saat ini, pelaku telah ditahan di Mapolres Lampung Selatan dan dijerat Pasal 351 ayat (1) dan ayat (3) KUHP tentang penganiayaan yang mengakibatkan kematian. Ia terancam hukuman maksimal tujuh tahun penjara.
Peristiwa memilukan ini terjadi pada Kamis (23/1/2025) dan meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban serta masyarakat sekitar.